Jumat, 16 Desember 2011

PRIBAHASA DAN ARTINYA

DISINI SAYA PUNYA BEBERAPA RIBAHASA YANG SAYA KETAHUI DENGAN ARTINYA:

PRIBAHASA

Abang
ada uang abang disayang, tak ada uang abang melayang
maunya enak sendiri

Abu
kalah jadi abu, menang jadi arang
menang kalah sama saja, sama-sama merugi
sudah jadi abu arang
telah rusak sama sekali
sebagai abu di atas tunggul
sulit sekali, mudah jatuh
berdiang di abu dingin
minta pertolongan kepada orang yang miskin
mengabui mata orang
menipu atau membuat bodoh orang

Ada
asal ada, kecilpun pada
Kalau tak ada rejeki yang banyak, rejeki yang sedikitpun sudah cukup
ketika ada sama dimakan, waktu tak ada sama ditahan
sama-sama berbahagia dan sama-sama menderita
ketika ada jangan dimakan, telah habis maka dimakan
uang simpanan kita jangan dihambur-hamburkan, supaya kelak tidak menyusahkan kita sendiri
ada udang dibalik batu
ada maksud tertentu
harap pada yang ada, cemas pada yang tidak
orang yang kurang sabar
tak ada tolak angsurnya
tak mau mengalah sedikitpun

Adat
adat teluk timbunan kapal
Kita meminta atau meminjam kepada yang punya dan kita bertanya kepada yang pandai
adat muda menanggung rindu, adat tua menahan ragam
Orang muda harus sabar jika merindukan sesuatu, orang tua harus sabar jika menghadapi kesukaran
adat hidup tolong-menolong, adat mati jenguk-menjenguk
Hendaklah kita tolong menoling dalam segala hal
adat sepanjang jalan, cupak sepanjang betung
segala sesuatu harus kita kerjakan, menurut adat-istiadat atau kebiasaan yang berlaku
adat dunia balas-membalas, syariat palu-memalu
baik dibalas dengan baik, jahat dibalas dengan jahat
adat rimba raya, siapa berani ditaati
manusia yang tidak mempergunakan akalnya, hanya mempergunakan kekerasan atau kepuasan saja

hidup dikandung adat, mati dikandung tanah
hendaklah kita hidup menurut adat yang baik

Air
air tenang menghanyutkan
orang pendiam biasanya banyak ilmu
Bagai air didaun talas
Orang yang tidak tetap pendiriannya
Ada air ada ikan
Dimana kita tinggal, disitulah kita mendapat rezeki

Badan
Hancur badan dikandung tanah, budi baik terkenang juga
Budi baik tak dapat dilupakan selama-lamanya
Biar badan Penat,asal hati senang
Kalau hati senang, segala susah payah tak akan terasa
Badan dapat dimiliki, hati tak dapat dimiliki
Orang yang selalu menurut apa yang diperintahkan
tetapi dalam hatinya tetap menyangkal dan melawan
Selama hayat dikandung badan
Selama kita hidup
Bangkai
Menjemur bangkai ke atas bukit
Menceritakan keahlian diri sendiri kepada orang lain
Benang
Menegakkan benang basah
Mengerjakan seseuatu yang sia – sia saja
Sehari selembar benang, lama-lama jadi sehelai kain
Peri perbuatan orang yang sabar dan tak lekas putus asa,
Lama – lama berhasil juga
Putus benang dapat dihubung, putus arang susah sekali
Perselisihan antara saudar sendiri, mudah berbaik kembali,
Tetapi persengketaan dengan orang lain sukar untuk diselesaikan
Tak benang batu digelas
Dalam hal ketiadaan, apa yang ada dipakai
Celaka
Tiap – tiap celaka ada gunanya
Orang yang telah mendapat celaka itu tentu akan insaf lalu berhati – hati,
Supaya jangan terulang lagi
Tuah Anjing Celaka kuda
Berbahagia buat orang lain belum tentu berbahagia buat kita,
Kadang – kadang merusakkan

Cermin
Jangan bercermin air keruh
Jangan mencontoh yang buruk
Kilat Cermin Sudah kemuka,kilat berlium sudah kekaki
Maksud yang jahat itu sudah diketahui

Dada
Membusungkan dada
Angkuh dan sombong,
Merengkuh kedada
Mau banyak saja

Dalam
Dalam lautan dapat diduga,dalam hati siapa tahu
Tak dapat kita mengetahui isi hati orang lain
Dalam sudah keajukan, dangkal sudah keseberang
Telah diketahui isi dan maksud hati seseorang

Ekor
Dilepas tapi dipegang ekor
Menyuruh atau melepas dengan setengah hati
Habis minyak sepasu, ekor anjing tidak akan lurus
Sukar akan memperbaiki orang jahat itu, karena bila ada kesempatan
Pastilah ia akan berbuat kejahatan pula

Emas
Seperti emas yang baru disepuh
Perempuan yang sangat elok parasnya
Emas disangka loyang
Karena miskin dan melarat, dia sangka orang jahat,
padahal ia seseorang yang tinggi budi dan prikemanusiaannya
Hutang Emas boleh dibayar, hutang budi dibawa mati
Budi yang baik itu akan diingat selama-lamanya
Emas berpeti, kerbau berkandang
Hendaknya harta benda kita hemat dan pelihara baik - baik

Gading
Tak ada gading yang tak retak
Segala sesuatu tak ada yang sempurna pasti ada cacatnya
Baru dapat gading bertuah,terbuang tanduk kerbau mati
Orang yang tidak mengindahkan yang lama, karena telah dapat yang baru
Yang lebih indah
Semahal – mahal gading, kalau patah tidak berguna
Semulia-mulia orang, kalau ia berbuat kejahatan,
pasti tak akan berharga lagi dalam masyarakat

Harimau
Seperti Harimau menyembunyikan kukunya
Orang yang binasa karena ilmunya atau pangkatnya
Harimau mati meninggalkan belang,gajah mati meninggalkan gading,manusia
mati meninggalkan nama
Orang yang baik budi dan tingkah lakunya, walau ia sudah mati namanya tetap disebut orang
juga
Bagai Harimau beranak muda
Sangat ganas kepada istrinya
Tak akan harimau makan anaknya
Mustahil ayah akan membinasakan anaknya, walu ia berdosa besar sekalipun

Ibu
Kasih ibu sepanjang jalan, kasih anak sepanjang penggala
Kasih ibu tiada hingganya, tapi kasih anak terbatas, kadang-kadang tak ada sama sekali

Ilmu
Ilmu yang tidak dengan amal , seperti pohon kayu yang tidak berbuah
Pengetahuan itu harus dipergunakan, supaya ada manfaatnya
Jerat
Jerat tiada lupa akan pelanduk,tapi pelanduk lupa akan jerat
Seseorang yang telah menipu atau berbuat jahat akan dapat pembalasan
Kejahatan itu, karena ia kerap kali lupa akan kejahatan itu

Jiwa
Jiwa Bergantung diujung rambut
Dalam keadaan yang berbahaya, jiwa terancam
Hutang jiwa dibayar dengan jiwa
Siapa yang berbuat jahat, jahat pula pembalasannya

Kacang
Hati panas lupalah kacang akan kulitnya
Seseorang yang telah mendapat kesenangan dan berbahagiaan, lupa ia akan asalnya dan kepada
sahabat kenalannya

Kambing
Seperti kambing dikuliti hidup – hidup
Menderita kesakitan yang tak terhingga
seperti kambing dengan harimau
Orang yang sudah lemah melawan orang yang berkuasa
Seperti kambing harga 3 kupang
Orang kecil baru berkuasa biasanya membanggakan kekuasaanya

Laki
Bagai berlaki anak semang
Perempuan yang menggampangkan saja satu perkara dengan tidak mengindahkan suaminya
bagai menanti laki pulang maling
Seseorang yang merasa sangan khwatir, kalau – kalau segera akan terjadi
Sesuatu yang menyusahkan

Langit
Dimana tanah dipijak, disitu langit dijunjung
Hendaklah kita menurut adat istiadat yang kita tempati
Kelangit tak sampi, kebumi tak nyata
Seseorang yang belum tamat pelajarannya sehingga menjadi canggungKalau langit hendak menimpa bumi, bisakah ditahan dengan telunjuk
Kaum lemah, tak mungkin dapat menghindari diri dari siksaan-siksaan
Orang yang berkuasa

Mayang
Seperti seludang menolak mayang
Perihal orang tua yang melepaskan anaknya yang telah dewasa

Mandi
Mati – mati mandi bair basah, mati berdawat biarlah hitam
Janganlah kepalang tanggung, kerjakanlah sungguh – sungguh biar selesai

Nasi
Nasi telah menjadi bubur
Kesalahan yang amat disesalkan karena tak dapat diperbaiki
Biar nasi terbuang, asal jangan periuk pecah
Seorang ibu yang sangat susah melahirkan anak biarlah anaknya mati asal ibunya tertolong
Enak nasi Dikunyah-kunyah, Enak kata diperkatakan
Sesuatunya baik diperbincangkan lebih dahulu

Ombak
Payah – payah dilamun ombak, tercapai juga tanah tepi
Setelah berapa lama ditimpa kemalangan akhirnya mendapat kesenangan juga
Kasihan Ombak, maka mandi
Menunggu belas kasihan orang
Ombak menggamang mati jauh
Orang yang ragu – ragu akan mengerjakan sesuatu yang telah dipikirkan, tentu tidak akan
berhasil dan mendapat kerugian

Paha
Dicubit paha kanan, paha kiripun berasa sakit
Jika salah seorang keluarga kita diganggu atau dianiaya orang, kita pun ikut merasakannya
Ada paha ada kaki, ada nyawa ada rejeki
Tiap-tiap makhluk ada rejekinya masing - masing
Paku
Betapapun lurus paku, ujungnya berkelok juga
Orang jahat itu walaupun perkataannya baik akan jahat juga maksudnya

Rambut
Sebagai menarik rambut dalam tepung, rambut jangan putus, tepung jangan bergerak
Menyelesaikan sesuatu sangat sulit, meminta kesabaran dan kebijaksanaan yang tiada
terhingga,supaya hasilnya menyenagkan kedua belah pihak

Sembahyang
Sembahyang mencari akal, rukuk mencari kira – kira
Pura-pura berbuat baik, tetapi sesungguhnya ia jahat dan tiada senonoh kelakuannya
Sepat
bodoh – bodoh sepat, tak makan pancing emas
Sebodoh – bodh orang dapat juga membedakannya,yang baik atau buruk baginya

Tabuh
Mulut tabuh dapat disumbat, mulut orang bagaiman menyumbatnya
Jika sesuatu rahasia telah diketahui orang sebentar saja tersiar kemana kemana

Tajam
Yang tajam tumpul, yang bisa tawar
Kata-kata yang lemah lembut itu dapat menawarkan hati yang panas dan mendamaikan orang –
orang yang berselisih
Setajam – tajam parang , tajam juga mulut orang
Perkataan yang tajam itu lebih pedih rasanya daripada kena pisau belatBebek apa yg jalannya selalu muter ke kiri terus?
Bebek dikunci stang

KUMPULAN PANTUN

=====================================
kumpulan pantun cinta – pantun humor – pantun lucu – sms pantun – pantun aneh – pantun gaul – pantun jayus – pantun gombal
——————————————————-
cinta adalah buta…
buta adalah cinta…
ketik C spasi D…
cape D…
(Ket: pantun gaya baru,pola AABB)
===================================
Banyak bunga di taman cuma satu kupetik
Banyak anak perawan cuma Adik yang cantik
=======================
Pria:
Banyak bunga di taman cuma satu kupetik
Banyak anak perawan cuma Adik yang cantik
Wanita:
Banyak buah semangka dibawa dalam sampan
Banyak anak jejaka cuma Abang yang tampan
Pria:
Berjuta bintang di langit
Satu yang bercahaya
Berjuta gadis yang cantik
Adiklah yang kucinta
Wanita:
Pandai Abang merayu, hatiku rasa malu
Pria:
Rumah atapnya tinggi terbuat dari bambu
Cuma Adik kupilih dan yang selalu kurindu
Wanita:
Gunung puncaknya tinggi tertutup oleh salju
Memang Abang kupilih dan yang selalu kurindu
=============================
Jika tuan mudik ke hulu
Carikan saya bunga kemboja.
Jika tuan mati dahulu
Nantikan saya di pintu surga.
===============================
Batang buluh berisi santan,
Bunga mawar seri pengantin,
Untung sungguh nasib badan,
Ada penawar zahir batin.
=============================
rancak gagah silat pahlawan
bertahan di kanan menyerang di kiri
tatkala bulan dilindung awan
mengapa pungguk berdiam diri?
============================
coblos PKS:
Wahai teman yang ingin mapan
Jangan anda berpangku tangan
Indonesia pasti maju terdepan
Kalau anda pilih nomor delapan
Duduk sendiri di muka serambi
Sungai Musi di Pulau Harapan
Tekad di hati pilihan diri
So pasti nomor delapan
Cantik selendang putri melayu
Menata bunga di atas nampan
Kalau ingin Indonesia maju
Pilih saja nomor delapan
pergi belayar ke tanah jawa
lalu mendarat di pirangan
kalo boleh abang bertanya
adik manis siapa gerangan
burung bangau terbang kebarat
hinggap diranting pohon mengkudu
terimalah salam dagang yang larat
siang dan malam menanggung rindu
pergi ke pasar membeli duku
duku dikupas banyak isinya
kalo duduk bertopang dagu
cobala terka apa namanya
PANTUN
Tingkap papan kayu bersegi,
Sampan sakat di Pulau Angsa;
Indah tampan kerana budi,
Tinggi bangsa kerana bahasa.
===========================
Buah berangan masaknya merah,
Kelekati dalam perahu;
Luka di tangan nampak berdarah,
Luka di hati siapa yang tahu.
=============================
Dari mana punai melayang,
Dari paya turun ke padi;
Dari mana datangnya sayang,
Dari mata turun ke hati.
============================
Pucuk pauh delima batu,
Anak sembilang di tapak tangan;
Tuan jauh di negeri satu,
Hilang di mata di hati jangan.
==================================
Kalau tuan jalan ke hulu,
Carikan saya bunga kemboja;
Kalau tuan mati dahulu,
Nantikan saya di pintu syurga.
=========================
Halia ini tanam-tanaman,
Ke barat juga akan condongnya;
Dunia ini pinjam-pinjaman,
Akhirat juga akan sungguhnya.
==========================
Malam ini merendang jagung,
Malam esok merendang serai;
Malam ini kita berkampung,
Malam esok kita bercerai.
========================
jalan-jalan ke kota paris
banyak rumah berbaris-baris
biar mati diujung keris
asal dapat dinda yang manis…
ke cimanggis membeli kopiah
kopiah indah kan kau dapati
begitu banyak gadis yang singgah
hanya dinda yang memikat hati
jika aku seorang pemburu
anak rusa kan kudapati
jika dinda merasa cemburu
tanda cinta masih sejati
darimana datangnya sawah
dari sawah turun ke kali
darimana datangnya cinta
dari mata turun ke hati
============================
Bau-bau jembatan tujuh,,
tempat memungut sebuah lolah,,
kalau adinda udah setujuh,,
tunggulah saya tamat sekolah,,
Pisang nangka buat kolak
Jambu biji diblendrin
Kalo nona tetep galak,
Lebaran depan ga dimaapin
menaiki kereta merknya honda
pergi selayang kerumah hanapi
bila cinta mekar di dada
siang terkenang malam termimpi
anak unta siapa yg punya
menangis iba kehilangan ibu
bila cinta sudah menyapa
rindu mulai membara dikalbu
mulanya duka kini menjadi lara
teman tiada hanyalah sendu
bila rindu mulai membara
itulah tanda cinta berpadu
hati berdetik dalam cahaya,
seperti belati menikam dada
Cinta abadi kekal selamanya
Musim berganti tapi wajah takkan lupa
cinta datang tak berwaktu
perasaan senang,sedih dan pilu tak menentu
semua hadir tanpa permisi
untuk mencoba mengisi hati
hati-hati minum digelas
kalau terlepas pecahlah nanti
cinta hati selalunya ikhlas
cinta buta yang makan hati
cinta tak memandang bulu
cinta juga tak mengenal waktu
rasakan cinta dihatimu
betapa indah mengikis kalbu
bila terluka berkata begitu
hingga terlupa cinta yang suci
cinta manusia memanglah begitu
cinta padaNYA cinta yang sejati
terluka hati karna kata udah biasa
namun terluka karna usia sungguh asa
bila kata dianggap tak bermakna
tapi usia adalah segalanya
Untuk menjadi seorang perwira
Harus bertapa di dalam gua
Kalau cinta kukuh di jiwa
Biar melayang kembali jua
papua tanah impian jiwa
kubermimpi melayang terbang kesana
teman sehati selalu bersua
karena tak bisa terpisahkan begitu saja
panah cinta tlah menancap…
kedua hati pun menyatu…
asmara semakin mendekap…
cinta takkan berlalu…
anak ayam turun ke kali
bermain air riang gembira
betapa senangnya bisa ngejunk lagi
memburu kata mengejar tawa
minum arak pahit rasanya…
tidak cocok untuk anak kuliah…
apalah daya sudah usaha…
belum apa-apa sudah binasah…
sunggulah indah si burung pipit
terbang yang tenang si burung dara
bila ku tahu bercinta sakit
takkan ku mulai dari semula
orang palembang menanam padi
negeri malaka negeri seberang
putus cinta jangan bersedih
dunia ini masih panjang
burung kakatua
hinggap dijendela
siapa yang jatuh cinta
pasti cemburu buta
Burung kakak tua udah tak berdaya
Burung adik muda terbang ke angkasa
Makasi kakek telah berjuang bela negara
Sekarang adek bahagia di hari MERDEKA
kucing kurus mandi dipapan
papan nya sikayu jati
aku kurus bukan karena kurang makan
tetapi mikirin sijantung hati
disana gunung disini gunung
ditengah tengah gunung berapi
kesana bingung kesini bingung
itulah namanya jatuh hati



Jalan-jalan ke pinggir empang
nemu sendok dipinggir empang
hati siapa tak bimbang
situ botak minta dikepang

Limau purut di tepi rawa,
buah dilanting belum masak
Sakit perut sebab tertawa,
melihat kucing duduk berbedua
Jalan-jalan ke rawa-rawa
Jika capai duduk di pohon palm
Geli hati menahan tawa
Melihat katak memakai helm
Orang Sasak pergi ke Bali
Membawa pelita semuanya
Berbisik pekak dengan tuli
Tertawa si buta melihatnya
Naik kebukit membeli lada
Lada sebiji dibelah tujuh
Apanya sakit berbini janda
Anak tiri boleh disuruh
Sakit kaki ditikam jeruju
Jeruju ada didalam paya
Sakit hati memandang susu
Susu ada dalam kebaya
Elok berjalan kota tua
Kiri kanan berbatang sepat
Elok berbini orang tua
Perut kenyang ajaran dapat
Anak cina menggali cacing
Mari diisi dalam tempurung
Penjual sendiri tak kenal dacing
Alamat dagangan habis diborong
Biduk buluh bermuat tulang
Anak Siam pulang berbaris
Duduk mengeluh panglima helang
Melihat ayam bercengkang keris
Pohon manggis di tepi rawa
Tempat datuk tidur beradu
Sedang menangis nenek tertawa
Melihat datuk bermain gundu
Buah jering dari Jawa
Naik sigai ke atas atap
Ikan kering lagi ketawa
Dengar tupai baca kitab
Ceduk air di dalam perigi
Timbanya bertangkaikan suasa
Jikalau kucing tak bergigi
Alamat tikus berjoget berdansa